PANGKALPINANG – Suasana pagi masih mendayu sendu di pelataran Gedung Perpustakaan Umum Kota Pangkalpinang. Sepoi angin sisa semalam menghembus pelan, melipir di sela-sela sinar mentari yang lembut menyinari pagi.
Tampak dari kejauhan, Sri Harti, salah satu ASN Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang sedang sibuk dengan cangkulnya. Menggebuk bongkahan-bongkahan tanah di tepi tembok pagar gedung itu. Beberapa pucuk bibit jeruk sudar berjejer rapi.
“Semoga bibit ini bisa jadi kenang-kenangan bagi semua orang yang bekerja di dinas ini. Semoga kalau sudah tumbuh besar dan berbuah, jeruk ini bisa menjadi penanda, kalau Sri Harti yang menanam,” tutur Sub Koordinator Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca ini kepada salah satu rekan yang mendampinginya pagi itu.
Yah, sosok perempuan periang yang akrab disapa Nyai ini memang akan memasuki masa purna tugas. Puluhan tahun mengabdi sebagai aparatur sipil negara di Pemerintah Kota Pangkalpinang, Sri Harti sudah mengenyam asam garam kehidupan sebagai abdi negeri.
Keseharian Sri Harti mungkin sama dengan sosok-sosok Ibu lainnya. Sibuk dengan aktivitas pagi melayani keluarga, kemudian melanjutkan pekerjaan di kantor dengan melayani masyarakat. Maklum saja, perempuan kelahiran tahun 1965 ini adalah seorang kepala seksi yang sekarang nomenklaturnya berubah menjadi sub koordinator.
Selain dikenal periang, ASN yang juga pernah bertugas di Dinas Lingkungan Hidup ini juga piawai dalam hal memasak. Bahkan, terkadang beberapa waktu tertentu, ia sering membagikan bekal makanan yang ia bawa kepada rekan-rekannya di kantor.
Elyana, salah satu pegawai honor di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, yang juga merupakan sahabat kental Sri Harti tak dapat menutupi rasa kehilangannya. Mak Ya, begitu ia sering disapa, mengatakan, sosok Sri Harti adalah sosok perempuan yang luwes dan low profile.
“Beliau sudah mau pensiun. Biasanya setiap hari, bercengkrama bercanda sama Ibu Sri. Yah, tentu merasa kehilangan. Apalagi, beliau orangnya suka berbagi, terutama makanan. Kadang beliau bawa bekal, terus kita makan bersama, kadang juga masak bersama,” tutur Mak Ya.
Apresiasi dari Kepala Dinas
Sementara, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang Dr. Hj. Eti Fahriaty, S.Pd.I, M.Pd mengapresiasi apa yang dilakukan Sri Harti jelang purna masa tugasnya sebagai seorang ASN. Sikap Sri Harti kata Hj. Eti patut ditiru.
“Hal-hal positif semaam ini sangat baik untuk dijadikan contoh. Semoga apa yang dilakukan Ibu Sri menjadi amal jariyah dan kalau tumbuh besar terus berbuah, jeruk ini bisa bermanfaat sekaligus jadi pengingat. Kalau nanti bermanfaat, membuat orang senang kalau lihat pohon jeruk ini tumbuh subur, tentu hal itu akan menjadi pahala bagi Ibu Sri. Jazakillah khairon katsiro Ibu Sri…aamiin,” pungkas Hj. Eti.
